Aceh Singkil | Kebocoran pipa PDAM Tirta Singkil, yang terjadi di Desa Ujung Bawang, Kecamatan Singkil, Aceh Singkil, menuju Jalan Desa Pea Bumbung, telah berlangsung selama tiga hari tiga malam tanpa ada perbaikan hingga Sabtu (29/03/2025). Selain menyebabkan talut di jalan sekitar lokasi kebocoran roboh sepanjang tiga meter, lambannya penanganan juga membuat warga merasa sangat dirugikan.
Akibat kerusakan pipa yang tak kunjung diperbaiki, aktivitas masyarakat, termasuk penggunaan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari, terhenti. Bahkan, warga kini terpaksa mengandalkan sumber air alternatif, yang tetap belum memenuhi kebutuhan mereka.
Amansyah, salah seorang warga setempat, mengatakan kepada media Portalsingkil bahwa dirinya dan masyarakat sekitar sangat berharap pihak PDAM segera memperbaiki pipa yang bocor. “Kami sudah lama kesulitan air bersih. Selain itu, kalau pipa terus dibiarkan, talut di dekatnya akan semakin rusak dan bisa berbahaya bagi warga sekitar,” ujarnya.
Warga juga mengkhawatirkan dampak kerusakan infrastruktur jalan yang terus meluas karena air dari pipa yang bocor berpotensi memperburuk fondasi. Kerusakan ini semakin mengancam keselamatan pengendara dan pengguna jalan.
Media Portalsingkil telah mencoba menghubungi pihak PDAM terkait masalah ini melalui WhatsApp, namun tidak mendapatkan respons hingga berita ini ditayangkan. Kondisi ini semakin menambah keluhan masyarakat terhadap lambannya pelayanan pihak PDAM dalam menangani masalah yang berdampak langsung pada kehidupan mereka.
Masyarakat berharap ada perhatian serius dari PDAM untuk segera memperbaiki pipa yang pecah demi mengatasi kebutuhan air bersih warga dan mencegah kerusakan lebih lanjut pada talut serta infrastruktur sekitar. Bila masalah ini tetap berlarut, bukan hanya keselamatan warga terancam, tetapi juga potensi kerugian bagi pemerintah daerah karena rusaknya fasilitas umum.
Warga juga mendesak pihak PDAM bekerja lebih cepat dan terbuka dalam komunikasi dengan masyarakat, agar masalah ini tidak terus menjadi sumber keresahan di tengah mereka.
Semoga pihak terkait segera bertindak untuk mengatasi masalah ini demi kehidupan warga yang lebih baik dan infrastruktur yang terjaga.[]
Jurnalistik (Portalsingkil) Khalikul Sakda Berutu.