Aceh Singkil | Portal Singkil ~ Kegiatan ini berlangsung di Hotel Alviya Desa Pulo Sarok dengan tujuan meningkatkan pengelolaan sampah yang lebih terstruktur serta mendorong pemanfaatan sampah menjadi bernilai ekonomis.
Acara dibuka langsung oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Surkani, SE dan dihadiri oleh jajaran pejabat Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Aceh Singkil beserta perwakilan pegiat sampah dari 16 desa di Kecamatan Singkil serta LSM Komunitas Pemerhati Alam Singkil (Kopas).
“Keberadaan Bank Sampah diharapkan mampu mempercepat proses perubahan pola pikir masyarakat dari “membuang” menjadi “memanfaatkan”, sehingga pendekatan pengelolaan sampah dapat diubah menjadi profit,” ujar Surkani.
Lebih lanjut Surkani juag mengatakan bahwa sampah menjadi permasalahan yang cukup krusial. Untuk itu, perlunya langkah masif untuk mengatasi permasalahan sampah tersebut, dengan melibatkan pemerintah dan seluruh komponen masyarakat.
“Penyelesaian masalah sampah bukan menjadi tanggung jawab pemerintah (DLH) saja, namun juga melibatkan seluruh komponen masyarakat. Oleh karena itu, untuk menyelesaikan permasalahan tersebut sistem manajemen persampahan berbasis masyarakat harus terus dikembangkan, dimana hal itu dapat dimulai dari pengelolaan sampah ditingkat rumah tangga,” ungkap Surkani.
Frida Siska Sihombing, S.TP, mantan anggota DPRK Aceh Singkil yang sekarang sukses dengan usaha mengelola sampah organik menjadi pupuk organik dalam lima tahun terakhir, turut berbagi pengalaman dan ilmu kepada seluruh peserta kegiatan. Ia menekankan pentingnya inovasi dalam pengelolaan sampah untuk menciptakan manfaat ekonomi sekaligus menjaga kelestarian lingkungan.
Dalam acara ini, Dinas Lingkungan Hidup juga menyerahkan bantuan berupa alat pencacah sampah kepada empat kelompok pegiat sampah di Kabupaten Aceh Singkil. Bantuan ini diharapkan dapat memperkuat upaya pengelolaan sampah secara efektif dan efisien.
Kegiatan ini juga membuka ruang diskusi dan tanya jawab seluruh peserta, baik kepada DLH dan juga bertanya tentang kiat-kiat menjadi orang sukses dalam pengelolaan sampah kepada Frida Siska Sihombing selaku pegiat sampah yang sudah berhasil.
Dengan adanya pembentukan bank sampah dan konsolidasi pegiat sampah ini, diharapkan Kabupaten Aceh Singkil dapat menjadi pelopor dalam pengelolaan sampah yang ramah lingkungan serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.(*)
Pewarta Aceh Singkil : {Kh : Sakda}